Hal yang Jarang Orang Ketahui tentang Seri MotoGP di Jepang
MotoGP bukan hanya sekadar ajang balapan motor tercepat di dunia, tetapi juga memiliki sisi unik di setiap seri balapannya. Salah satunya adalah seri MotoGP di Jepang, yang digelar di Twin Ring Motegi. Meski sudah dikenal sebagai salah satu seri penting dalam kalender MotoGP, ada banyak fakta menarik dan jarang diketahui penggemar tentang gelaran balap di Negeri Sakura ini.
1. Twin Ring Motegi Dibangun oleh Honda
Banyak yang belum tahu bahwa Twin Ring Motegi awalnya dibangun oleh Honda pada tahun 1997. Tujuan utamanya adalah untuk menguji motor mereka, bukan untuk menjadi arena balap internasional. Namun, karena memiliki fasilitas lengkap dan standar internasional, sirkuit ini akhirnya menjadi bagian resmi kalender MotoGP.
2. Disebut "Twin Ring" Karena Dua Trek Berbeda
Nama “Twin Ring” bukan tanpa alasan. Di dalam area ini terdapat dua lintasan berbeda: trek oval untuk balap mobil bergaya Amerika (seperti NASCAR) dan trek road course untuk balap motor. Tidak semua penggemar sadar bahwa inilah yang membuat sirkuit ini unik dibanding sirkuit lain di kalender MotoGP.
3. Trek yang Menguji Rem dan Akselerasi
Karakteristik Twin Ring Motegi sering disebut sebagai sirkuit yang menyiksa sistem pengereman. Banyak tikungan tajam dengan trek lurus panjang, sehingga pembalap harus sering melakukan pengereman keras lalu berakselerasi cepat. Inilah alasan mengapa balapan di Jepang selalu menuntut skill teknis luar biasa dari pembalap.
4. Jepang Sering Jadi Tempat Penentuan Gelar Juara Dunia
Beberapa kali, seri di Jepang menjadi saksi penentuan juara dunia MotoGP. Misalnya, Valentino Rossi dan Marc Márquez pernah mengunci gelar dunia di Motegi. Hal ini membuat seri Jepang punya nilai historis tinggi bagi dunia MotoGP.
5. Tradisi dan Budaya Jepang Menyatu dengan MotoGP
Selain balapan, seri MotoGP di Jepang juga menghadirkan sentuhan budaya lokal. Tidak jarang penonton disuguhi atraksi budaya Jepang, mulai dari pertunjukan musik tradisional hingga cosplay karakter anime populer. Hal ini membuat atmosfer balapan di Motegi berbeda dengan seri lain di dunia.
6. Dukungan Penonton yang Luar Biasa
Fans MotoGP di Jepang terkenal sangat fanatik dan penuh semangat. Mereka rela datang dari berbagai kota bahkan luar negeri, membawa merchandise unik, bendera, hingga pernak-pernik khusus tim favoritnya. Suasana meriah ini menjadi salah satu daya tarik yang membuat seri Jepang selalu spesial.
7. Cuaca yang Tidak Bisa Diprediksi
Salah satu hal yang membuat balapan di Jepang menarik adalah faktor cuaca. Karena digelar di musim gugur, kondisi bisa berubah cepat: dari cerah, hujan deras, hingga berkabut. Hal ini sering kali memengaruhi strategi tim dan hasil akhir balapan.
Kesimpulan :
Seri MotoGP Jepang di Twin Ring Motegi bukan hanya sekadar balapan, tetapi juga bagian penting dari sejarah MotoGP. Dari fakta bahwa sirkuit ini milik Honda, trek dengan dua lintasan, hingga atmosfer penonton yang unik, banyak hal menarik yang jarang diketahui orang. Itulah mengapa balapan di Jepang selalu ditunggu-tunggu, baik oleh pembalap maupun penggemar MotoGP di seluruh dunia.